Friday, December 18, 2009

the end

Seorang sahabat kembali setelah 2 tahun tak bertemu

Kami sambut dia dengan penuh suka cita

Walau dengan hati bertanya-tanya, ada apa gerangan?


Setelah sempat saling bertukar kata dan cerita

Setelah sempat saling melempar canda dan tawa

Dia bertanya kepada saya, bagaimana rasa sebuah perpisahan?


Saya terdiam sesaat.... Lalu saya jawab, menyakitkan

Membekas dalam di hati saya

Dan bohong kalau semua berakhir dengan baik-baik


Tapi itu bukan salah siapa-siapa

Bukan salah dia, mereka, atau pun orang lain

Sesuatu yang berakhir buruk, mungkin saja adalah yang terbaik


Bahkan pasangan yang terpaksa menikah karena suatu keputusan yang salah

Mungkin saja berakhir bahagia

Mungkin kalau mereka tidak melakukan kesalahan

Mereka belum tentu berani mengambil keputusan


Kalau saja di masa lalu saya memiliki sedikit keberanian

Kalau saja saya menafikan ego untuk memperoleh pencapaian terlebih dahulu sebelum memulai satu langkah baru dalam hidup saya

Mungkin saja ini tidak akan saya rasakan


Tapi yang tersisa hanyalah penyesalan

Hari ini, berbeda dengan hari yang lalu

Hari jumat ini, berbeda dengan hari jumat saat perpisahan ini terjadi

Hari ini adalah imbas keputusan yang pernah saya ambil dahulu


Apakah saya terlalu mengagungkan cinta?

Selemah itu kah saya meratapi akhir ini?


Adalah waktu yang bisa mengobati luka ini

Sebulan? Dua bulan? Buat saya menahun


Bukan salah siapa-siapa

Hanya imbas dari ketidak berdayaan saya


Dulu, rasanya lucu melihat seorang pria menangis demi wanita yang dicintainya

Kita akan terbahak-bahak melihat apa yang kita dulu sebut dengan kebodohan


Tapi apa rasanya saat tiba-tiba matamu terasa buram?

Bagaimana rasanya saat air matamu bergulir tak tertahankan?

Apakah yang bisa kau katakan saat tenggorokanmu tercekat?

Dan yang bisa hanya kau lakukan hanya lah menunduk tersedu?


Mungkin seperti itulah perasaan kita

Katakan lah kita bodoh

Katakan lah saya bodoh

Tapi kalau tidak berakhir seperti ini

Kalau saya tidak menangisi ini

Mungkin saya tidak akan pernah merasakan beratnya arti kehilangan


Mungkin dia meninggalkan luka di hati saya

Tapi dia meninggalkan kenangan dalam hidup saya

Dia juga mengubah saya menjadi orang yang lebih baik

Baru kala itu saya menyadari

Betapa besar dan nyata arti dirinya dalam hidup ini


Apakah ini yang kau rasakan sahabat?






1 comment:

santi said...

rasa kehilangan hanya akan ada jika kau pernah merasa memilikinya..