Thursday, July 8, 2010

Pencarian Pantai Terindah -part 40-


Keluar dari pulau, kita bermaksud melakukan snorkeling di dinding karang yang membentang di luar Pantai Kakaban. Sayang airnya sedang surut jauh. Gw sama Pay sempat kejebak di antara terumbu-terumbu karang yang terkena surut di antara dermaga dan muka air laut, sebelum kita mutusin balik lagi.

Sayang masyarakat di sini kurang care terhadap pelestarian terumbu. Beberapa kapal pengantar wisatawan dipaksain merapat ke dermaga menerobos terumbu-terumbu karang itu tanpa menunggu air pasang 1 jam lagi. Kayaknya mereka gak care dengan apa yang memberi mereka makan. Someday, ketika daya tarik bawah laut Derawan menurun, mungkin mereka harus mencari mata pencaharian lain.


Sambil nunggu pasang supaya RipCurl bisa melaut lagi, kita sunbath di Pantai Kakaban dulu. Pasirnya putih lembut, dan bibir pantainya berbatasan langsung dengan karang-karang hidup. Kita tidur asoy di sana, sesekali kerang-kerang kecil warna-warni merambat diantara batang-batang kayu di sekeliling kita.

Pepohonan di pinggir pantai tumbuh rapat. Ada pohon yang buahnya memancarkan wangi enak. Berhubung kita semua bocah kota yang gak punya bakat manjat pohon, kita coba ambil buahnya dengan cara nyambitin pake batu. Tapi buahnya kokoh gak jatuh-jatuh. Putus asa dan laut mulai pasang, kita berangkat menuju destinasi selanjutnya, Sangalaki!



No comments: